PALANGKARAYA – Rusaknya jembatan Sei Kurung yang berada di ruas jalan poros Kuala Kurun Kabupaten Gunung Mas – Palangka Raya mendapat kritikan dari sejumlah kalangan DPRD Kalteng.
Seperti yang disampaikan oleh, Anggota DPRD Kalteng, Habib Sayid Abdul Rasyid yang meminta agar pihak Pemerintah Daerah baik Kabupaten maupun Provinsi Kalteng turun tangan dan mengusut penyebab ambruknya jembatan Sei Kurun tersebut.
“Penyebab ambruknya jembatan itu perlu diusut oleh Pemda bekerja sama dengan pihak kepolisian, apabila benar dari informasi yang ada akibat dilintasi truk PBS maka harus ditindak, kapan perlu minta pertanggung jawaban mereka,” kata Habib Rasyid ketika dimintai tanggapan, Selasa.
Pertanggungjawaban yang dimaksud ujar Habib Rasyid yakni pihak PBS harus bersedia memperbaiki jembatan Sei Kurun secara mandiri tanpa harus melibatkan Pemda, dan apabila memang tidak mau bertanggung jawab, izin PBS yang melanggar aturan itu perlu dicabut.
Dirinya mengingatkan kepada seluruh PBS yang ada di wilayah Kalteng untuk dapat mentaati aturan yang berlaku, jalan umum tidak diperuntuhkan untuk mengangkut hasil perkebunan maupun tambang batu bara.
PBS harus membuat jalan sendiri. Harus ada sanksi tegas dari pemerintah terhadap PBS yang melanggar aturan melintasi jalan umum, cabut izin PBS itu jika tidak mau bertanggung jawab.
“Adanya kerusakan ini sangat merugikan masyarakat sebagai pengguna infrastruktur tersebut. Aturan itu sudah jelas jadi harus ditaati, kita minta PBS jangan sampai melanggar, karena sekali lagi ini sangat merugikan bagi masyarakat,” bebermya menambahkan.
Pihaknya juga mengingatkan Pemerintah Daerah harus tegas dengan setiap permasalahan yang terjadi seperti adanya pelanggaran dari pihak PBS.(d2)