PALANGKARAYA – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, menegaskan tiga kegiatan prioritas pembangunan yang akan menjadi fokus utama dalam waktu dekat, yaitu revitalisasi drainase, pembangunan Pasar Kahayan sebagai pasar modern, serta penataan bantaran Sungai Kahayan sebagai kawasan wisata.
“Revitalisasi bantaran Sungai Kahayan juga menjadi perhatian penting. Kami ingin mengubah kawasan ini menjadi destinasi wisata yang lebih menarik dan mampu meningkatkan daya tarik kota bagi wisatawan,” terang Fairid dalam Musrenbang RKPD Kota Palangka Raya Tahun 2026 yang digelar di Aquarius Boutique Hotel belum lama ini.
Fairid menyebut ketiga program tersebut merupakan langkah strategis untuk menjawab kebutuhan kota dan masyarakat secara langsung.
Ia juga menekankan agar seluruh jajaran pemerintah kota, khususnya TAPD dan kepala perangkat daerah, memperkuat koordinasi demi memastikan pelaksanaan program berjalan optimal, terukur, dan tepat sasaran.
“Saya minta semua pihak terlibat aktif dalam perencanaan dan pelaksanaan agar pembangunan berjalan lancar dan tepat sasaran,” ujarnya.
Selain itu, Fairid mengajak masyarakat dan sektor swasta untuk ikut berpartisipasi dalam mewujudkan pembangunan kota yang efektif dan berkelanjutan. Kolaborasi multipihak dinilai penting untuk mempercepat pencapaian target pembangunan.
“Kolaborasi yang solid akan mempercepat tercapainya tujuan pembangunan kota yang kita impikan bersama,” tandas Fairid.(sct)
