Diskominfo Palangkaraya Latih KIM Jadi Content Creator

PALANGKA RAYA60 Dilihat

PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) menggandeng BPSDMP Kominfo Banjarmasin dalam menyelenggarakan pelatihan video Content Creator bagi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).

Sekretaris Diskominfo Kota Palangka Raya, Normalasari menyampaikan bahwa video telah menjadi media komunikasi paling digemari dan efektif di berbagai platform digital. Selain menyebarkan informasi, video juga memiliki potensi besar sebagai alat promosi yang bernilai ekonomi tinggi.

“Di tengah perkembangan teknologi yang begitu pesat, video telah menjadi media yang sangat efektif dan populer dalam menyampaikan informasi. Tidak hanya itu, video juga mampu menjadi alat promosi produk yang kuat, bahkan berpotensi mendatangkan penghasilan,” ujarnya dalam pembukaan pelatihan di Aula Peteng Karuhei II Kantor Wali Kota Palangka Raya, Sabtu (17/05/2025).

Ia menekankan pentingnya penguasaan keterampilan digital di era teknologi yang terus berkembang pesat.

Dirinya pun menuturkan, pelatihan ini merupakan langkah strategis untuk mendorong anggota KIM menghasilkan konten video yang informatif, edukatif, dan menarik, serta membangun kesadaran untuk menyebarkan pesan-pesan positif di masyarakat.

Peserta pelatihan dibekali pemahaman pembuatan konten video dari tahap ide, pengambilan gambar, hingga pengeditan dengan alat sederhana. Sesi praktik langsung juga digelar agar peserta dapat menguasai proses produksi secara menyeluruh.

“Tujuan utamanya adalah agar para peserta dapat menjadi penggerak informasi positif di tengah masyarakat,” ujarnya lagi.

Tidak hanya itu, Normalasari pun mengatakan bahwa pelatihan ini memperkuat peran KIM sebagai mitra pemerintah dalam menciptakan ruang informasi digital yang sehat dan produktif.

Normalasari juga menambahkan, pelatihan ini bagian dari upaya Pemko dalam meningkatkan literasi digital masyarakat melalui pemanfaatan teknologi secara kreatif dan bertanggung jawab.

“Kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah kota dalam meningkatkan literasi digital dan pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi informasi secara bijak dan kreatif,” tandasnya.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *