OJK Dorong Hilirisasi Ekonomi Daerah untuk Perkuat Ketahanan Nasional

JAKARTA – Penguatan ekonomi berbasis daerah menjadi fokus utama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk memperkokoh ketahanan ekonomi nasional di tengah ketidakpastian global.

Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menekankan pentingnya mendorong hilirisasi sektor agrikultur, pariwisata, dan ekonomi kreatif untuk membangun motor-motor pertumbuhan baru yang berbasis domestik.

“Pertumbuhan ekonomi nasional harus bertumpu pada kekuatan daerah, bukan lagi hanya bergantung pada ekonomi global,” kata Mahendra saat membuka Konferensi Nasional Pengembangan Ekonomi Daerah di Jakarta, Senin (28/4/2025).

Ia juga menyoroti peran strategis sektor jasa keuangan dalam mengembangkan ekonomi daerah, termasuk memperluas akses pembiayaan, mendorong penggunaan asuransi parametrik untuk mitigasi risiko pertanian, dan memperkenalkan alternatif kredit scoring bagi sektor kreatif.

“Kita membangun ekosistem pembiayaan yang memahami karakteristik unik sektor-sektor ini,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Komisioner OJK Bambang Mukti Riyadi menggarisbawahi menyampaikan pentingnya sinergi sektor keuangan dalam mendukung ekspansi pasar pelaku ekonomi kreatif melalui instrumen pasar modal, modal ventura, dan securities crowdfunding.

“Integrasi sektor riil dan jasa keuangan menjadi kunci memperkuat ekonomi nasional yang inklusif dan berkelanjutan,” ujar Bambang.

Melalui Program Pengembangan Ekonomi Daerah (PED) yang diperluas ke sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, OJK berharap sinergi lintas entitas dapat mempercepat hilirisasi ekonomi daerah. Langkah ini sejalan dengan visi Indonesia Emas 2045 dan Asta Cita pembangunan nasional.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *