BUNTOK – Menjelang bulan suci Ramadhan 1446 H, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Barito Selatan mengimbau masyarakat untuk menggunakan jadwal imsakiyah resmi sebagai pedoman dalam menjalankan ibadah puasa.
Kepala Kantor Kemenag Barito Selatan, H. Arbaja mengatakan bahwa jadwal imsakiyah tersebut telah disusun berdasarkan perhitungan waktu di Kota Buntok.
“Jadwal Imsakiyah ini telah dihitung sesuai dengan letak geografis Buntok. Kami berharap masyarakat dapat menyesuaikan waktu ibadahnya dengan jadwal ini agar lebih tertib dan khusyuk,” ujar Arbaja, Jumat.
Menurutnya, jadwal tersebut disusun berdasarkan data dari Sistem Informasi Bimas Islam (SIMBI) Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kemenag RI. Namun, penetapan awal Ramadhan dan 1 Syawal 1446 H masih menunggu keputusan resmi pemerintah.
“Kami mengimbau agar masyarakat mencocokkan jam di masjid dan mushalla dengan jam yang digunakan oleh TVRI atau RRI untuk memastikan ketepatan waktu,” ujarnya menambahkan.
Sementara itu, Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, Ismiradi, menjelaskan bahwa jadwal ini berlaku untuk seluruh wilayah Barito Selatan, kecuali Kecamatan Gunung Bintang Awai yang mengalami perbedaan satu menit lebih lambat.
“Jadwal ini telah disesuaikan dengan titik koordinat LS: 01° 43’30.38″ & BT: 114° 50’16.41″ untuk memastikan keakuratan waktu imsak dan berbuka,” jelas Ismiradi.
Terkait distribusi, masyarakat diperbolehkan memperbanyak jadwal imsakiyah untuk keperluan non-komersial dengan tetap mencantumkan sumbernya.
“Kami berharap edaran ini bisa membantu umat Islam di Barito Selatan dalam menjalankan ibadah puasa dengan baik dan tertib,” tutupnya.(sct)
