PALANGKARAYA – Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin melantik Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Palangka Raya masa bakti 2025–2030, Sabtu (21/6/2025).
“Ini angka yang menjanjikan, dan harus terus kita dorong melalui inovasi desain, digitalisasi pemasaran, hingga pelibatan generasi muda,” ujar Fairid dalam sambutannya.
Dalam arahannya, Fairid menegaskan pentingnya transformasi dan inovasi dalam mengembangkan sektor kerajinan sebagai pilar ekonomi kreatif daerah.
Fairid menyebut, kontribusi sektor kerajinan terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) UMKM Kota Palangka Raya mencapai 12,8 persen pada 2024, dengan lebih dari 1.200 perajin aktif terdata oleh Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian.
Ia mengapresiasi kinerja pengurus Dekranasda periode sebelumnya yang telah berhasil meluncurkan program One Village One Craft, membentuk Galeri Kerajinan Kota Palangka Raya, serta berpartisipasi dalam berbagai ajang nasional seperti Inacraft dan Kalteng Expo.
Menurut Fairid, tantangan era saat ini menuntut Dekranasda untuk bergerak lebih adaptif dan kolaboratif.
Ia mendorong pengurus baru agar memperkuat branding kerajinan lokal dan memperluas akses pasar nasional dan internasional.
“Kerajinan bukan sekadar produk ekonomi, tetapi juga identitas budaya daerah. Kita butuh sinergi antara pemerintah, pelaku usaha, komunitas kreatif, dan masyarakat,” tegas Fairid.
Dirinya berharap Dekranasda menjadi motor penggerak ekonomi kreatif yang berkelanjutan di Kota Palangka Raya.
“Kreativitas, inovasi, dan kolaborasi harus menjadi fondasi dalam membawa kerajinan kita naik kelas,” pungkasnya.(sct)
