PALANGKA RAYA – Ketua DPRD Kota Palangka Raya, Subandi, bersama jajaran Komisi I melakukan peninjauan terkait pelayanan publik yang dilaksanakan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Palangka Raya, Selasa.
“Kunjungan ini menindaklanjuti adanya efisiensi anggaran di Disdukcapil Kota Palangka Raya. Kami ingin memastikan, meskipun terdampak instruksi presiden, pelayanan tetap berjalan optimal,” kata Subandi.
Dalam kunjungan itu jelas Subandi, pihaknya mengapresiasi inovasi Si-DOI yang dikembangkan Disdukcapil, sebuah sistem pendaftaran online yang memungkinkan masyarakat mengurus administrasi kependudukan melalui internet sebelum datang ke kantor.
“Penggunaan Si-DOI bisa diakses di rumah dan di mana saja, dengan menggunakan handphone. Ini bentuk komitmen pemerintah kota untuk melayani masyarakat,” tambahnya.
Namun begitu Subandi melihat, Disdukcapil melihat adanya kendala kekosongan posisi operator dan administrasi pada tahun 2025, akibat beberapa pegawai sebelumnya lolos seleksi CPNS, dan ditempatkan di luar Disdukcapil.
“Kami meminta Disdukcapil agar segera berkoordinasi dengan BKPSDM Kota Palangka Raya untuk mengatasi kekosongan operator serta admin tersebut,” cetusnya.
Selebihnya politisi Golkar ini menyatakan kesiapannya membantu mengalokasikan anggaran khusus, untuk pelatihan pegawai baru.
Sementara itu Kepala Disdukcapil Kota Palangka Raya, Sabirin Muhtar, menyambut baik kunjungan dan masukan yang diberikan Ketua DPRD Palangka Raya.
“Kami akan segera berkoordinasi dengan BKPSDM Kota Palangka Raya untuk mengatasi kekosongan tersebut, sehingga ke depan tidak ada kendala dalam segi pelayanan,” tegasnya. (Juk/*)
