PALANGKARAYA – Melalui kegiatan QRIS Jelajah Budaya Indonesia 2025 yang digelar Bank Indonesia Kantor Perwakilan Kalteng. Ratusan masyarakat Kalimantan Tengah tersentuh akan manfaat literasi keuangan digital.
Selama dua hari pelaksanaan, 30 peserta dari kalangan gen Z berhasil mengampanyekan pemanfaatan Quick Response Code Indonesia Standard atau QRIS kepada lebih dari seribu orang.
Kepala Perwakilan BI Kalteng, Yuliansah Andrias menegaskan pentingnya peran generasi muda dalam memperluas adopsi pembayaran digital di daerah.
“Mudah-mudahan dengan terlaksananya kegiatan ini dapat membantu pencapaian target pengguna QRIS di 2025, termasuk di Kalimantan Tengah,” ujarnya, Minggu (24/8/2025).
Ia menambahkan, dari data panitia pelaksana kegiatan, tercatat jumlah pengguna QRIS baru di Kalimantan Tengah telah mencapai sekitar 290 pengguna dengan lebih dari 400 transaksi.
Capaian ini dinilai sebagai bukti keterlibatan aktif generasi muda dalam mendorong ekosistem keuangan digital.
Dirinya juga menyampaikan bahwa target nasional pengguna QRIS tahun 2025 mencapai sekitar 65 juta pengguna, sementara untuk Kalimantan Tengah ditetapkan sebanyak 22 ribu pengguna.
Yuliansah juga mengapresiasi antusiasme peserta yang menjadi penggerak utama penyebaran informasi tentang keuangan digital bagi masyarakat Kalimantan Tengah khususnya masyarakat Kota Palangkaraya.
“Terima kasih kepada seluruh peserta yang sudah menjadi kepanjangan tangan BI Kalteng untuk menjelaskan baik tentang Rupiah maupun sosialisasi agar masyarakat tidak menjadi korban kejahatan digital,” tutupnya.(sct)
