Haul Akbar Kiai Gede, Pj Bupati Kobar Ajak Warga Teladani Nilai Kehidupan

PANGKALAN BUN  – Penjabat (Pj) Bupati Kotawaringin Barat (Kobar), Budi Santosa menghadiri Haul Kiai Gede yang digelar di Komplek Makam Kiai Gede, Kecamatan Kotawaringin Lama, pada Minggu (12/1/2025).

Acara ini dihadiri oleh ribuan masyarakat dari berbagai daerah yang datang untuk mengenang dan mendoakan ulama besar tersebut.

Dalam acara haul akbar ini, hadir pula ulama kharismatik Habib Musthofa Bin Idrus Al Khirid, yang menyampaikan ceramah bertajuk keteladanan dan perjuangan Kiai Gede dalam menyebarkan ajaran Islam di Bumi Marunting Batu Aji.

Pj Bupati Budi Santosa dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat dalam menghadiri peringatan Haul Kiai Gede.

“Haul ini bukan sekadar mengenang, tetapi juga sebagai wujud rasa terima kasih kita kepada para ulama dan tokoh terdahulu yang telah berjasa dalam membangun nilai-nilai keislaman dan kebangsaan. Mari kita jadikan ajaran Kiai Gede sebagai inspirasi dalam menjalani kehidupan bermasyarakat yang lebih baik,” ujar Budi Santosa dalam sambutannya.

Ia menekankan pentingnya mengenang jasa para pendahulu serta meneladani nilai-nilai luhur yang telah diwariskan.

Dirinya juga mengajak masyarakat untuk meneladani akhlak dan kebijaksanaan Kiai Gede dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, nilai-nilai kehidupan yang diwariskan oleh para ulama harus terus dijaga dan diamalkan dalam kehidupan sosial dan bernegara.

“Mari kita jadikan momen ini untuk membangun kebersamaan, mempererat persaudaraan, serta menanamkan nilai-nilai kebaikan dan toleransi dalam kehidupan kita,” tambah Budi Santosa.

Haul Kiai Gede merupakan agenda tahunan yang selalu dinantikan masyarakat Kotawaringin Barat.

Selain doa dan zikir bersama, acara ini juga diisi dengan tausiyah serta berbagai kegiatan keagamaan lainnya yang bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan meningkatkan keimanan umat.

Pemerintah Kabupaten Kobar berkomitmen untuk terus mendukung kegiatan keagamaan seperti ini sebagai upaya menjaga tradisi serta menanamkan nilai-nilai keislaman kepada generasi muda.(*/sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *