PALANGKA RAYA – Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah menetapkan harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit untuk periode II Januari 2025 dalam rapat yang digelar di Aula Dinas Perkebunan Provinsi Kalteng, Rabu (5/2/2025).
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Kalimantan Tengah, H. Rizky Badjuri menyatakan bahwa meski mengalami penurunan, harga TBS Kalteng masih lebih tinggi dibandingkan Provinsi Kalimantan Barat. “Meskipun ada penurunan, namun secara umum harga TBS Kalteng masih lebih tinggi dari harga di provinsi tetangga kita Kalbar,” ujarnya.
Untuk periode 16-31 Januari 2025, harga Minyak Sawit (CPO) ditetapkan sebesar Rp13.628,93 dan Inti Sawit (PK/Palm Kernel) sebesar Rp10.881,36, dengan indeks “K” periode I sebesar 91,58%.
Tim Pokja Penetapan Harga merinci harga TBS berdasarkan umur tanaman, mulai dari Rp2.376,73 untuk tanaman berumur 3 tahun hingga Rp3.250,65 untuk tanaman berumur 10-20 tahun. Rizky mengajak seluruh pihak untuk memperkuat sinergisitas dengan pelaku industri dan petani demi menjaga stabilitas harga. (Mita)
