PALANGKARAYA – Menyambut Bulan Suci Ramadan 1446 H, DPKUKMP Kota Palangka Raya menggelar operasi pasar gas LPG 3 kilogram di halaman Kantor Kecamatan Bukit Batu sebagai langkah menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok bersubsidi.
“Operasi pasar ini kami fokuskan untuk masyarakat yang berhak, yakni rumah tangga miskin, pelaku usaha mikro, serta masyarakat umum yang telah terdaftar. Setiap pembelian dibatasi maksimal satu tabung,” kata Kepala DPKUKMP Kota Palangka Raya, Samsul Rizal belum lama ini.
Menurut Samsul, sebanyak 200 tabung LPG disediakan oleh agen resmi PT Nam Mulia Raya dan dijual seharga Rp22.000 sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET). Operasi pasar ini ditujukan kepada masyarakat yang berhak menerima subsidi, seperti rumah tangga miskin dan pelaku usaha mikro.
Ia pun menuturkan, warga yang ingin membeli wajib menunjukkan fotokopi KTP atau KK serta sudah terdata dalam aplikasi penerima subsidi, untuk memastikan distribusi LPG tepat sasaran.
Langkah ini dinilai penting untuk menjaga daya beli masyarakat menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), sekaligus menghindari penumpukan permintaan di tingkat pengecer.
“Ini sangat bermanfaat karena masyarakat tidak hanya mendapatkan LPG dengan harga terjangkau, tapi juga lebih mudah mengaksesnya. Terima kasih kepada DPKUKMP dan semua pihak yang telah berperan,” ujarnya lagi.
Tidak hanya itu, Samsul pun mengatakan, operasi serupa akan terus digelar secara bergilir di seluruh kecamatan selama Ramadan dan Idulfitri sebagai bentuk komitmen menjaga ketersediaan pasokan energi rumah tangga.
Ia juga menambahkan bahwa sinergi dengan para agen dan pemerintah kecamatan menjadi kunci kelancaran pelaksanaan program ini di lapangan.
“Kegiatan ini akan terus kami lanjutkan demi menjamin keterjangkauan dan ketersediaan LPG subsidi bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” tandas Samsul.(sct)