Distan Kobar Maksimalkan Pencegahan PMK, Peternak Diminta Proaktif

PANGKALAN BUN – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) terus meningkatkan langkah pencegahan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada ternak dengan memperkuat layanan kesehatan hewan (keswan).

Salah satu fokus utama adalah pemberian terapi supportif berupa vitamin dan suplemen untuk meningkatkan daya tahan tubuh ternak.

Kepala Distan Kobar, Kris Budi Hastuti, mengimbau para peternak untuk lebih proaktif dalam menjaga kesehatan ternak mereka.

“Kami mendorong peternak untuk segera memanfaatkan layanan keswan agar ternaknya mendapat perawatan yang tepat waktu dan optimal,” ujarnya, Jumat (24/01).

Distan Kobar juga melakukan pendampingan langsung ke peternakan guna memastikan langkah-langkah pencegahan berjalan efektif. Selain itu, edukasi terkait kebersihan kandang, sistem isolasi ternak yang sakit, serta strategi pemulihan juga terus diberikan kepada peternak.

Kepala Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) Kumai, Diyah Kuswarini, menambahkan bahwa pemberian vitamin dan suplementasi memiliki peran penting dalam memperkuat daya tahan ternak.

“Ternak yang sehat memiliki risiko lebih rendah terhadap infeksi PMK. Langkah preventif ini jauh lebih efektif daripada pengobatan setelah terinfeksi,” jelas Diyah.

Dengan strategi ini, Distan Kobar berharap dapat menekan risiko penyebaran PMK di wilayahnya serta menjaga stabilitas sektor peternakan daerah.(*/sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *