Wolbachia Jadi Andalan Baru Tekan DBD di Palangkaraya

PALANGKA RAYA133 Dilihat

PALANGKARAYA – Pemerintah Kota Palangka Raya terus mendorong inovasi pengendalian Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan mengandalkan teknologi Wolbachia, yang disosialisasikan melalui kegiatan Dinas Kesehatan di Swiss-Belhotel Danum, Rabu (11/6/2025).

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Hendy Fahlevi Diputra menjelaskan bahwa bakteri Wolbachia bekerja dalam tubuh nyamuk Aedes aegypti dan membuat virus dengue tidak dapat berkembang biak. Metode ini telah terbukti efektif di beberapa wilayah di Indonesia.

“Wolbachia adalah langkah ilmiah yang memberi harapan besar, karena secara alami bisa menurunkan risiko penularan DBD tanpa merusak lingkungan,” ujar Hendy.

Strategi ini ujarnya menambahkan, diharapkan menjadi solusi jangka panjang dalam menekan angka kasus DBD di kota ini.

Ia menegaskan, kendati menjanjikan, metode ini tidak serta-merta menggantikan praktik pencegahan klasik. Gerakan 3M Plus dan partisipasi aktif masyarakat tetap menjadi kunci utama.

Sosialisasi tersebut diikuti oleh 40 peserta lintas instansi, menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalteng dan akademisi UPR.

Diharapkan kolaborasi multisektor ini mampu mempercepat terbentuknya ekosistem kesehatan berbasis inovasi.

“Teknologi hanya akan efektif jika didukung kesadaran bersama. Kolaborasi adalah fondasi utama menuju Palangka Raya yang sehat dan bebas DBD,” tegas Hendy menutup.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *