PALANGKARAYA – Bupati Katingan Saiful menegaskan pentingnya membangun tata kelola sumber daya alam (SDA) yang berkeadilan dan berkelanjutan sebagai fondasi utama dalam memperkuat Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Pendapatan daerah harus tumbuh dari tata kelola yang transparan, efisien, dan ramah lingkungan. Kita ingin ekonomi daerah berkembang tanpa harus mengorbankan kelestarian alam,” ujar Saiful belum lama ini.
Ia juga menekankan bahwa peningkatan PAD harus sejalan dengan prinsip keberlanjutan lingkungan.
Menurutnya, pengelolaan SDA yang baik bukan hanya menghasilkan pendapatan, tetapi juga memperkuat daya saing daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dijelaskanya kembali, pemerintah daerah kini tengah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk memperkuat potensi PAD dari sektor perkebunan dan kehutanan, termasuk melalui optimalisasi pajak, retribusi, serta peningkatan kepatuhan pelaku usaha.
Saiful juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah dan dunia usaha dalam memastikan kontribusi ekonomi berjalan berimbang dengan tanggung jawab sosial.
“Perusahaan yang beroperasi di Katingan diharapkan tidak hanya mencari keuntungan, tetapi juga menjadi mitra pembangunan,”
“Melalui CSR yang tepat sasaran, dunia usaha dapat membantu memperkuat ekonomi masyarakat lokal dan menjaga lingkungan,” katanya.
Dirinya menilai, dengan pendekatan kolaboratif dan kebijakan berbasis keberlanjutan, Katingan berpeluang besar menjadi contoh daerah yang mampu menyeimbangkan pertumbuhan ekonomi dengan perlindungan ekosistem.
“Kita ingin PAD tumbuh bersama tanggung jawab. Pengelolaan sumber daya harus membawa manfaat tidak hanya bagi daerah, tetapi juga generasi yang akan datang,” pungkasnya.(sct)
