Pemkab Barsel Kukuhkan Bunda Literasi dan Buka Lomba Bercerita 202

BARITO SELATAN26 Dilihat

BUNTOK – Pemerintah Kabupaten Barito Selatan resmi mengukuhkan Bunda Literasi Kecamatan se-Barsel sekaligus membuka Lomba Bercerita Tingkat SD/MI Tahun 2025. Kegiatan berlangsung di Aula Setda Barito Selatan, Selasa (18/11/25).

Bupati Barito Selatan, Eddy Raya Samsuri menegaskan pentingnya gerakan literasi dalam membangun sumber daya manusia daerah.

 “Melalui pengukuhan ini, peran Bunda Literasi diharapkan semakin menguat dalam mendukung program literasi daerah, termasuk pengembangan perpustakaan yang inklusif dan adaptif,” ujarnya.

Menurut Eddy Raya, pengukuhan tersebut merupakan amanah kebijakan nasional sebagaimana tertuang dalam Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Nomor 4 Tahun 2021.

Ia menilai Bunda Literasi Kecamatan memiliki peran strategis dalam menggerakkan budaya gemar membaca hingga ke tingkat keluarga dan masyarakat.

Eddy juga membuka secara resmi Lomba Bercerita Tingkat SD/MI 2025 yang menjadi wadah kreativitas anak.

Ia menekankan bahwa lomba ini bertujuan menanamkan keberanian, kemampuan berbahasa, sekaligus kecintaan terhadap cerita rakyat dan budaya lokal.

“Bertandinglah dengan semangat. Menang atau tidak bukan tujuan utama, tetapi keberanian tampil dan belajar adalah nilai yang sesungguhnya,” katanya.

Sementara itu, Ketua TP PKK Barito Selatan, Permana Sari menyampaikan bahwa penguatan literasi merupakan langkah penting menciptakan generasi yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing.

“Kepada Bunda Literasi yang dikukuhkan, saya menyampaikan selamat. Kepercayaan ini adalah pengakuan atas komitmen para ibu untuk menjadi inspirator dan motivator di tengah masyarakat,” ujar Permana Sari.

Ia menegaskan bahwa Bunda Literasi Kecamatan bukan hanya simbol, melainkan penggerak utama di wilayah masing-masing untuk membangkitkan minat baca masyarakat.

Dirinya menambahkan bahwa peran Bunda Literasi sangat strategis karena keluarga merupakan ruang pertama pembentukan karakter dan kebiasaan membaca.

Sinergi dengan pemerintah kecamatan, PKK, Bunda PAUD, sekolah, dan komunitas literasi disebut menjadi kunci untuk menguatkan gerakan literasi di seluruh wilayah Barsel.

Permana Sari juga mendorong terciptanya program-program inovatif guna menjadikan perpustakaan di tingkat kabupaten, kecamatan, dan desa sebagai pusat belajar yang menarik dan bermanfaat bagi generasi muda.

Dengan kerja bersama, pihaknya optimistis tujuan menciptakan masyarakat literat, berdaya saing, dan sejahtera dapat dicapai.

Acara ini turut dihadiri Wakil Bupati Khristianto Yudha, unsur Forkopimda, Pj Sekda, para camat, kepala sekolah SD/MI, Bunda Literasi Kecamatan, serta peserta lomba dari seluruh Barsel.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *