PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, menyampaikan pidato perdananya dalam Rapat Paripurna Ke-4 Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Kalteng, Rabu (5/3/2025). Didampingi Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, ia memaparkan visi dan misi pembangunan Kalimantan Tengah untuk lima tahun ke depan.
Dalam pidatonya, Gubernur menegaskan komitmennya untuk mengangkat harkat dan martabat masyarakat Dayak, serta seluruh masyarakat Kalimantan Tengah, melalui semangat kearifan lokal dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Ia menyebutkan bahwa arah pembangunan daerah akan difokuskan pada pencapaian Kalteng Berkah, Kalteng Maju, dan Kalteng Sejahtera guna menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Visi tersebut dijabarkan dalam lima misi utama, yaitu meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui optimalisasi Pendapatan Asli Daerah dan sumber daya alam lokal, peningkatan kualitas pendidikan berbasis prinsip belom bahadat, pelayanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau, pembangunan infrastruktur yang merata, serta penciptaan lapangan kerja dengan pemberdayaan kearifan lokal,” ujar Agustiar Sabran.
Lebih lanjut, ia memaparkan Program 100 Hari Kerja yang akan segera dijalankan bersama Wakil Gubernur. Program ini mencakup penyelarasan dengan Program ASTACITA Presiden Prabowo Subianto, seperti program makan bergizi gratis, penguatan lumbung pangan nasional, dan pencegahan stunting. Selain itu, pemerintah provinsi akan melakukan sinkronisasi dan efisiensi anggaran, penataan organisasi perangkat daerah, serta menyusun program Kartu Huma Betang Sejahtera untuk mendukung bantuan kesehatan, pendidikan, pertanian, nelayan, UMKM, serta stabilisasi harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan dan Idulfitri.
Gubernur juga menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur, termasuk perbaikan ruas jalan Palangka Raya-Kuala Kurun, peningkatan akses listrik dan internet di pedalaman, pengangkatan tenaga P3K, serta penguatan mitigasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) serta penanganan banjir melalui deteksi dini.
Ia menutup pidatonya dengan harapan agar DPRD dan Pemerintah Provinsi dapat menjalin sinergi yang kuat dalam memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Visi dan misi ini hanya dapat terwujud dengan kerja sama serta dukungan penuh dari seluruh anggota dewan dan elemen masyarakat Kalimantan Tengah,” pungkasnya. (Mita)
