PALANGKARAYA – Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk membangun ekosistem pendidikan yang kolaboratif, adaptif, dan berorientasi pada nilai kemanusiaan. Seruan itu disampaikannya
“Guru tidak bisa bekerja sendiri. Semua pihak orang tua, masyarakat, dunia usaha harus bersama-sama membangun sistem pendidikan yang berpihak pada peserta didik dan masa depan,” tegas Fairid saat membuka belum lama ini
Menurutnya, keberhasilan berbagai program pendidikan di Palangka Raya, seperti “Rumah Belajar Digital” dan pelatihan guru berbasis teknologi, merupakan hasil nyata dari kerja sama lintas sektor.
Ia juga menyoroti pentingnya gotong royong dalam mewujudkan lingkungan belajar yang mendorong kreativitas, empati, dan relevansi terhadap tantangan zaman.
“Jika semua bergerak bersama, cita-cita menjadikan Palangka Raya sebagai pusat pendidikan unggul dan berkarakter akan lebih cepat terwujud,” ujarnya.
Fairid mengapresiasi peran PGRI dan seluruh panitia dalam menyelenggarakan konferensi ini sebagai forum strategis untuk memperkuat semangat kolaborasi pendidikan.
“Momentum konferensi ini kita jadikan langkah nyata menuju pendidikan yang lebih manusiawi dan inklusif,” pungkasnya.(sct)