PALANGKARAYA – Penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menjadi salah satu prioritas yang diharapkan mendapat perhatian serius dalam penyusunan program kegiatan di tahun 2025.
Baik dalam hal dukungan terhadap program kegiatan, anggaran, serta peningkatan sarana dan prasarana yang dibutuhkan untuk menghadapi potensi karhutla yang akan terjadi.
Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Edy Pratowo, menyoroti pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan personel yang terlibat langsung dalam penanganan karhutla, seperti Manggala Agni dan tim pemadam kebakaran kehutanan.
“Mereka bekerja di lapangan dengan risiko yang tinggi, tetapi banyak yang masih bersifat sukarelawan. Honor mereka perlu diperhatikan,” tegas Edy.
Ia juga menekankan bahwa para personel membutuhkan dukungan lebih, baik dalam bentuk perlengkapan maupun apresiasi yang layak atas pengabdian mereka.
“Perhatian terhadap kesejahteraan mereka sangat penting untuk memastikan penanganan karhutla berjalan maksimal,” tambahnya.
Langkah ini diharapkan mampu mempersiapkan daerah secara optimal dalam mengantisipasi karhutla, sekaligus meningkatkan efektivitas upaya pencegahan dan penanggulangan di masa mendatang.(sct)