KASONGAN – Pemerintah Kabupaten Katingan memperkuat dukungan sektor pertanian dengan penyerahan alat dan mesin pertanian (alsintan) berupa Combine Harvester Besar (CHB) dan Mesin Perontok Padi (Power Thresher), Kamis (5/6/2025).
Kepala DKPP Mozard D. Staing menegaskan komitmen Pemkab Katingan untuk mewujudkan swasembada pangan melalui mekanisasi pertanian.
“Alat dan mesin pertanian yang diterima diharapkan dapat mengoptimalkan produksi, meningkatkan produktivitas usaha tani, menekan biaya dan kehilangan hasil panen, serta meningkatkan kualitas beras.” katanya saat penyerahan simbolis di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Katingan.
Meski jumlah alsintan saat ini sudah relatif optimal. Lanjutnya, pemerintah daerah akan terus mengusulkan penambahan ke Kementerian Pertanian agar seluruh kelompok tani dan Brigade Pangan di Kabupaten Katingan dapat terfasilitasi secara merata.
Terdapat 24 Brigade Pangan di Kabupaten Katingan, khususnya di Kecamatan Katingan Kuala. Sebanyak 7 BP menerima Combine Harvester pada 2024, dan 8 BP pada 2025 termasuk bantuan hari ini.
Mesin perontok padi disalurkan ke 8 kelompok tani di Kecamatan Pulau Malan, Marikit, Katingan Tengah, dan Katingan Kuala.
Mozard menjelaskan Combine Harvester adalah mesin multifungsi yang memanen, merontokkan, dan membersihkan padi sekaligus, sedangkan Power Thresher mempercepat perontokan gabah dari jerami.
Menurutnya lebih dalam, mekanisasi ini sangat penting mengurangi ketergantungan tenaga kerja manual yang semakin terbatas.
Forkopimda Katingan menyatakan dukungan penuh terhadap program ini, menegaskan pertanian sebagai prioritas utama untuk menjaga ketahanan daerah.
Kegiatan diakhiri dengan peninjauan unit alsintan dan foto bersama para petani, penyuluh, serta pemangku kepentingan pertanian.
Pemkab Katingan berharap bantuan ini menjadi pemicu semangat baru untuk pertanian maju, mandiri, dan modern di Bumi Penyang Hinje Simpei.(sct)