TP-PKK Barsel Dorong Transformasi Posyandu dan Penurunan Stunting

BARITO SELATAN33 Dilihat

BUNTOK – Bupati Barito Selatan (Barsel) Eddy Raya Samsuri bersama Ketua TP-PKK Kabupaten Barsel Ny. Hj. Permana Sari memimpin kegiatan Kunjungan Kerja dan Pembinaan TP-PKK Kabupaten, Sosialisasi Tim Pembina Posyandu, serta Advokasi Bunda PAUD Tahun 2025 di Aula Kantor Kecamatan Gunung Bintang Awai, Rabu (15/10/2025).

Dalam sambutannya, Eddy Raya menegaskan pentingnya peran TP-PKK sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam mendukung pembangunan manusia, terutama upaya penurunan stunting dan peningkatan pelayanan Posyandu.

“Kita menyadari bahwa tantangan pembangunan sumber daya manusia dimulai dari keluarga. Karena itu, TP-PKK memiliki peran penting dalam menekan angka stunting dan meningkatkan kualitas kesehatan ibu dan anak,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua TP-PKK Barsel Ny. Hj. Permana Sari Eddy Raya Samsuri menekankan pentingnya penguatan kapasitas kelembagaan TP-PKK melalui pelatihan, advokasi, serta koordinasi lintas sektor.

Tahun 2025, pihaknya memprioritaskan dua program utama, yakni penurunan stunting dan ketahanan pangan.

“Berdasarkan data SSGI 2024, angka stunting di Barito Selatan masih 33,3 persen. Ini menjadi perhatian serius yang harus kita tangani bersama,” ungkapnya.

Ia juga menyoroti pentingnya transformasi Posyandu sebagaimana diatur dalam Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, di mana Posyandu kini berfungsi lebih luas, mencakup enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM), mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga sosial.

“Posyandu tidak lagi sekadar tempat timbang bayi juga menjadi pusat pelayanan dan partisipasi masyarakat. Kami mendorong agar setiap desa segera membentuk Tim Pembina Posyandu agar transformasi ini berjalan optimal,” tegas Permana Sari.

Camat Gunung Bintang Awai, Armadi menyampaikan laporan kondisi Posyandu dan data stunting di wilayahnya. Tercatat 183 kasus stunting di 21 desa dengan kasus tertinggi di Desa Palorejo sebanyak 25 kasus.

“Kami siap berkolaborasi dan menerima bimbingan dari TP-PKK dan Tim Pembina Posyandu Kabupaten agar pelayanan masyarakat semakin optimal,” tutur Armadi.

Selain itu, ia juga memperkenalkan inovasi TABULIN (Tabungan Ibu Bersalin) yang digagas Puskesmas Tabak Kanilan untuk membantu ibu hamil menyiapkan biaya persalinan dan rujukan rumah sakit.

Kegiatan tersebut turut dihadiri mantan Bupati Barsel H. Baharudin H. Lisa, unsur Forkopimda, Forkopincam, kepala perangkat daerah, serta tokoh adat dan masyarakat, yang bersama-sama berkomitmen memperkuat peran TP-PKK dan Posyandu dalam membangun keluarga sehat dan sejahtera di Barito Selatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *