KASONGAN – Desa Talangkah, Kecamatan Katingan Hilir, ditetapkan sebagai salah satu desa binaan dalam Program Desa Cinta Statistik (Desa Cantik) 2025.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Katingan, Khalid Zuhri menyampaikan bahwa Desa Cantik bertujuan menumbuhkan budaya statistik di masyarakat desa.
“Kami ingin desa semakin melek data dan bisa merancang strategi pembangunan berbasis potensi lokal,” ujar Khalid belum lama ini.
Pada tahap awal, fokus pembinaan di Desa Talangkah diarahkan pada sektor unggulan, yakni durian.
Agen Statistik Desa mulai menghimpun data produksi, luas kebun, hingga distribusi untuk mendukung peningkatan kesejahteraan warga.
Disisi lain, Asisten I Setda Katingan, George Heplin Edwar Doddy menyampaikan bahwa program ini diharapkan mampu memperkuat basis data desa dan mendorong pembangunan berbasis potensi lokal.
“Pentingnya pemanfaatan program ini secara maksimal. Data yang akurat adalah kunci pembangunan,”
“Dengan adanya Desa Cantik, kita berharap perencanaan tidak lagi didasarkan perkiraan, tetapi fakta yang ada di lapangan,” kata George.
Melalui langkah ini, George berharap Desa Talangkah menjadi contoh nyata penerapan pembangunan berbasis data di Kabupaten Katingan.(sct)