SKH 3 Sampit Terima Monev Alat Okupasi dari Disdik Kalteng

SAMPIT – Guna meninjau pemanfaatan alat okupasi yang sebelumnya telah disalurkan untuk mendukung terapi siswa berkebutuhan khusus. Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah melakukan kunjungan ke Sekolah Khusus (SKH) Negeri 3 Sampit, Rabu (18/6/2025).

“Alat-alat okupasi ini sangat bermanfaat untuk mendukung pelaksanaan terapi di sekolah kami. Terima kasih kepada Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng, serta Plt. Kadisdik Muhammad Reza Prabowo atas perhatian dan support-nya,” ujar Sari.

Rombongan tim disambut langsung oleh Kepala SKH Negeri 3 Sampit, Sari Milawati bersama para guru pendamping dan terapis.

Mereka bersama-sama meninjau kondisi alat, penggunaan di ruang terapi, serta dampaknya terhadap peningkatan motorik dan kemandirian peserta didik.

Kegiatan monev diawali dengan pemeriksaan fisik alat di ruang terapi, kemudian dilanjutkan observasi langsung saat proses pembelajaran dan terapi berlangsung.

Tim juga menggelar diskusi bersama guru pendamping untuk menggali efektivitas penggunaan dan masukan teknis di lapangan.

“Beberapa masukan kami terima, seperti perlunya dokumentasi berkala terhadap kegiatan terapi sebagai dasar evaluasi dan pengembangan alat ke depan,” tambah Sari.

Menurutnya, dukungan alat okupasi dari Pemprov Kalteng telah membuka akses lebih luas bagi siswa ABK (anak berkebutuhan khusus) untuk mendapatkan layanan pendidikan yang sesuai kebutuhan mereka.

Kegiatan berlangsung tertib dan kolaboratif. Pihak sekolah berharap, monitoring seperti ini dapat dilakukan secara berkala untuk menjamin kualitas pendidikan khusus terus meningkat di seluruh daerah.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *