Lonjakan Literasi dan Numerasi Warnai Lompatan Pendidikan Kalteng

PALANGKARAYA – Pendidikan Kalimantan Tengah menorehkan capaian signifikan di tahun 2025. Berdasarkan Rapor Pendidikan terbaru dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, indikator literasi dan numerasi di semua jenjang pendidikan mengalami peningkatan tajam.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, menyebut hasil ini sebagai bukti kemajuan nyata di tengah berbagai tantangan pemerataan kualitas pendidikan.

“Alhamdulillah, angka literasi dan numerasi kita melonjak cukup signifikan. Ini kerja bersama semua unsur pendidikan di Kalteng,” kata Reza belum lama ini.

Data mencatat, kemampuan literasi SMA meningkat dari 69,26 ke 72,78, SMK dari 70,45 ke 74,34, dan Sekolah Khusus dari 35,47 menjadi 70. Di sisi numerasi, SMA naik dari 63,56 ke 68,54, SMK dari 62,1 ke 68,93, dan Sekolah Khusus melonjak drastis dari 58,6 menjadi 85.

Peningkatan ini turut mengerek skor Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kalimantan Tengah ke angka 71,35 dan mengangkat provinsi ini ke kategori “tuntas pertama”.

“Kami tidak ingin berhenti di sini. Justru capaian ini menjadi pemicu agar sekolah-sekolah terus meningkatkan mutu pembelajaran secara berkelanjutan,” ujar Reza penuh semangat.

Selain peningkatan kualitas akademik, Reza juga menyoroti tumbuhnya kepuasan dunia kerja terhadap lulusan SMK Kalteng yang kini mencapai 75,89, naik dari 68,37 tahun lalu.

Pemerintah Provinsi juga mendorong transformasi digital melalui pemanfaatan panel surya dan teknologi Starlink di wilayah terpencil.

“Pendidikan adalah investasi jangka panjang. Dengan kolaborasi kuat dan teknologi yang mendukung, kita ingin seluruh anak Kalimantan Tengah mendapatkan akses pendidikan yang merata dan berkualitas,” tutup Reza.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *