BUNTOK – Olahraga panjat tebing tidak hanya menguji kekuatan fisik, tetapi juga mental, konsentrasi, strategi, dan keberanian. Kejuaraan ini digelar untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI dan Hari Jadi ke-66 Kabupaten Barito Selatan.
“Saya berharap muncul bibit atlet panjat tebing handal yang bisa mengharumkan nama Barito Selatan di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” kata Wakil Bupati Barito Selatan, Khristianto Yudha saat membuka kejuaraan panjat tebing di Stadion Batuah Buntok, Sabtu (9/8/2025).
Manat Simanjuntak melaporkan, sebanyak 53 atlet dari 8 kabupaten/kota se-Kalimantan Tengah ikut bertanding memperebutkan hadiah jutaan rupiah dengan dukungan dana APBD sebesar Rp116 juta.
“Kalau bapak/ibu adrenalinnya belum standar, jangan coba-coba ya,” ujar Manat.
Sementara itu, Sekretaris Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kalimantan Tengah, Ade Irawan mengingatkan agar panitia mengutamakan prosedur keselamatan demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Keselamatan adalah prioritas utama,” tegas Ade.(sct)