UPR dan UNM Kembangkan Aplikasi Pertanian Digital SIPERUT-HARATI

AKADEMIKA17 Dilihat

PALANGKARAYA – Tim peneliti gabungan dari Universitas Palangka Raya (UPR) dan Universitas Negeri Makassar (UNM) tengah mengembangkan SIPERUT-HARATI, sebuah aplikasi pertanian digital berbasis komunitas yang dirancang untuk membantu petani dan penyuluh mengelola usaha tani secara efisien dan berbasis data.

Aplikasi ini tidak hanya berfungsi sebagai platform berbagi informasi pertanian dalam bentuk artikel dan video, tetapi juga dilengkapi dengan fitur harga pasar komoditas, kalkulator pupuk, dan kalkulator biaya produksi, yang memudahkan perencanaan usaha tani secara praktis dan terukur.

“Melalui SIPERUT-HARATI, kami ingin menghadirkan solusi digital yang benar-benar digunakan dan dibutuhkan petani di lapangan,”

“Karena itu, uji coba dilakukan langsung bersama pengguna agar pengembangannya tepat sasaran,” jelas dosen Teknik Informatika UPR sekaligus salah satu peneliti utama, Ariesta Lestari, S.Kom., M.Cs., Ph.D.

Rangkaian uji coba prototipe dilakukan di tiga lokasi berbeda, yakni di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Tangkiling pada 14 Oktober 2025, BPP Kalampangan pada 15 Oktober 2025, serta Hotel M Bahalap Palangka Raya pada 22 Oktober 2025, yang diikuti oleh petani dan penyuluh pertanian.

Selama kegiatan, peserta diajak mencoba langsung fitur-fitur dalam aplikasi dan memberikan umpan balik terkait kemudahan penggunaan, relevansi konten, serta tantangan teknis yang mungkin dihadapi di lapangan.

Tim peneliti kemudian mengumpulkan kuesioner untuk menilai pengalaman pengguna dan menyusun rencana perbaikan antarmuka serta fungsionalitas aplikasi.

Penelitian ini sendiri merupakan kolaborasi dari dosen di program studi Teknik Informatika UPR, yaitu Ariesta Lestari, S.Kom., M.Cs., PhD dan Devi Karolita, S.Kom., M.Kom., PhD.

Dosen dari program studi Budidaya Pertanian, Fengky F. Adji, SP., MP., Ph.D., dosen dari prodi sosial ekonomi pertanian, Dr. Betrixia Barbara, SP., M.Si. dan Dr. Misita Anwar dari prodi Teknik Informatika Universitas Universitas Negeri Makassar.

Dr. Misita Anwar dari prodi Teknik Informatika Universitas Universitas Negeri Makassar menyampaikan bahwa kolaborasi lintas bidang dan universitas menjadi kunci keberhasilan riset ini.

“Kami berupaya memastikan aplikasi ini bukan hanya inovatif secara teknologi, tetapi juga bermanfaat secara sosial dan ekonomi bagi petani,” ujar Dr. Misita.

Untuk diketahui, penelitian ini merupakan bagian dari proyek berjudul Transformasi Digital dalam Pertanian: Aplikasi untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani di Kalimantan Tengah, yang didanai LPDP melalui Skema Inklusivitas Pendanaan Riset Pembangunan Berkelanjutan (PRPB).

Dengan pendekatan kolaboratif antara akademisi, penyuluh, dan petani, tim berharap SIPERUT-HARATI menjadi inovasi digital yang inklusif, adaptif, dan berkelanjutan, serta mampu berkontribusi nyata terhadap peningkatan produktivitas dan kesejahteraan petani di Kalimantan Tengah.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *