KASONGAN – RSUD Mas Amsyar Kasongan memperkuat fokus pelayanan di bidang maternal dan neonatal dengan menyelenggarakan kegiatan On Job Training (OJT) Kasus Kegawatdaruratan Ibu dan Anak di Ruang PerinatologI belum lama ini.
Kegiatan ini dibuka oleh Direktur RSUD, dr. Agnes Nissa Paulina dan dihadiri perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Katingan.
Pelatihan ini menjadi salah satu langkah nyata rumah sakit dalam memastikan setiap tenaga kesehatan memiliki kemampuan memadai dalam menangani kasus darurat yang melibatkan ibu hamil, ibu bersalin, dan bayi baru lahir.
Direktur RSUD Mas Amsyar Kasongan, dr. Agnes Nissa Paulina mengatakan bahwa peningkatan kapasitas tenaga kesehatan menjadi prioritas utama guna menjamin mutu pelayanan dan keselamatan pasien.
“Kasus kegawatdaruratan ibu dan anak membutuhkan ketepatan dan kecepatan dalam tindakan. Pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan keterampilan tenaga kesehatan agar lebih siap menghadapi situasi kritis di lapangan,” ujarnya.
Ia menambahkan, pelatihan berbasis praktik langsung seperti ini menjadi sarana efektif untuk membentuk kesiapsiagaan tenaga medis terhadap kondisi darurat yang sering terjadi di lapangan.
Kegiatan OJT juga menjadi bentuk sinergi antara rumah sakit dan dinas kesehatan dalam memastikan seluruh tenaga medis memiliki kemampuan yang sesuai dengan standar pelayanan nasional.
Melalui kegiatan ini, RSUD Mas Amsyar Kasongan berupaya memperkuat sistem pelayanan maternal dan neonatal yang berkualitas serta berorientasi pada keselamatan pasien.
“Kami terus berkomitmen meningkatkan kemampuan tenaga kesehatan agar pelayanan bagi ibu dan anak semakin optimal,” tandas Agnes.(sct)