PALANGKARAYA – Wakil Wali Kota, Achmad Zaini memastikan pemerintah kota bersama instansi terkait terus berupaya menjaga stabilitas ekonomi, terutama harga kebutuhan pokok dan daya beli masyarakat.
“Di tengah dinamika ekonomi global dan nasional saat ini, maka penting peran pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas harga, serta daya beli akan kebutuhan bahan pokok di masyarakat,” ungkap Zaini, Rabu (3/9/2025).
Ia menyebut, berdasarkan data inflasi terbaru Badan Pusat Statistik (BPS), inflasi Indonesia pada Agustus 2025 tercatat sebesar 2,31 persen secara tahunan (year-on-year), relatif terkendali dibandingkan periode sebelumnya.
Sementara itu, secara bulanan (month-to-month) terjadi penurunan 0,08 persen yang menandakan adanya deflasi tipis.
“Meskipun perekonomian global dan situasi geopolitik saat ini membawa tantangan besar, namun kita harus terus memberikan harapan bagi pertumbuhan ekonomi,” tegasnya.
Menurut Zaini, meskipun angka inflasi nasional relatif terkendali, kewaspadaan tetap diperlukan. Pemerintah harus bersikap antisipatif terhadap perubahan kondisi global dan memperkuat kebijakan yang mendukung sektor ekonomi masyarakat.
Ia menambahkan, Pemkot Palangka Raya telah menyiapkan sejumlah langkah strategis menekan inflasi, seperti menggelar operasi pasar murah, memperkuat cadangan beras pemerintah, mendorong produksi pangan lokal, serta memperlancar distribusi barang kebutuhan pokok melalui kerja sama lintas daerah.
“Pemerintah Kota Palangka Raya terus berupaya menekan angka inflasi dengan strategi nyata mendukung daya beli masyarakat, menjaga ketersediaan pasokan, dan menekan harga kebutuhan pokok di pasar,” pungkasnya.(sct)