MUARA TEWEH – Anggota DPRD Barito Utara, Suhendra mendorong Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Utara untuk mengambil langkah lebih progresif dalam mempercepat digitalisasi pemasaran hasil pertanian dan perikanan.
Menurutnya, pemanfaatan teknologi digital menjadi pintu masuk bagi petani dan nelayan untuk meningkatkan nilai ekonomi dari setiap komoditas yang dihasilkan.
“Aspek digitalisasi ini bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan. Dengan teknologi, petani dan nelayan bisa mengakses pasar yang jauh lebih luas dan menjual hasil produksinya secara langsung kepada konsumen,” ujar Suhendra.
Ia menilai adopsi pemasaran digital akan membantu pelaku usaha lokal memperluas jaringan penjualan, sekaligus memotong rantai distribusi yang selama ini membuat harga di tingkat produsen kurang kompetitif.
Lebih jauh, Suhendra menjelaskan bahwa transformasi digital merupakan bagian penting dari penguatan ekonomi berbasis inovasi.
Platform daring dinilainya bisa menjadi etalase produk unggulan Barito Utara yang selama ini memiliki potensi besar namun belum teroptimalkan.
“Produk pertanian dan perikanan kita sebenarnya punya kualitas yang mampu bersaing. Tantangannya tinggal bagaimana menghadirkan sistem pemasaran yang lebih modern dan terintegrasi,” katanya menambahkan.
Suhendra juga mendorong Pemkab untuk menggandeng startup e-commerce, marketplace lokal, dan komunitas UMKM digital guna membangun ekosistem pemasaran terpadu.
Menurutnya, kolaborasi lintas sektor ini menjadi faktor penentu agar digitalisasi tidak hanya bersifat seremonial, tetapi benar-benar menyentuh kebutuhan pelaku usaha di lapangan.
“Pemerintah perlu tampil sebagai fasilitator. Petani dan nelayan perlu pendampingan dalam penggunaan aplikasi, pengemasan produk, sampai strategi pemasaran,” tegasnya.
Dirinya siap memberi dukungan dari sisi regulasi maupun kebijakan agar inovasi digital ini berjalan tanpa hambatan administratif.
“Jika digitalisasi dikelola dengan serius, produk lokal Barito Utara bisa menembus pasar yang lebih luas dan membawa dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat,” tutup Suhendra.(sct)


