Khristianto Yudha Paparkan Ranperda APBD Barsel 2026 

BARITO SELATAN33 Dilihat

BUNTOK – Wakil Bupati Barito Selatan (Barsel) Khristianto Yudha resmi menyampaikan pidato pengantar atas penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Barito Selatan Tahun Anggaran 2026 pada Rapat Paripurna ke-5 masa persidangan I DPRD Barsel Tahun 2025.

Dalam forum tersebut, Khristianto Yudha menegaskan bahwa penyusunan APBD 2026 dilakukan dengan prinsip transparansi, akuntabilitas dan efektivitas, serta selaras dengan RPJMD dan KUA-PPAS yang telah disepakati.

Dalam paparannya, menyebutkan bahwa kondisi fiskal daerah di tahun depan menuntut optimalisasi belanja.

“APBD Tahun 2026 ini kami susun dengan tetap mengedepankan efektivitas, efisiensi, mengingat bahwa transfer pemerintah pusat pada tahun anggaran 2026 menurun hingga 37,5 persen,” ujar Khristianto Yudha Rabu (26/11/2025).

Rapat Paripurna tersebut dipimpin Ketua DPRD HM. Farid Yusran, didampingi Wakil Ketua II Hj. Rusinah Andelen, serta dihadiri anggota DPRD dan para kepala perangkat daerah.

Pembahasan KUA PPAS 2026 sebelumnya antara Badan Anggaran DPRD dan TAPD menghasilkan sejumlah catatan penting sebagai rekomendasi pelaksanaan pembangunan daerah.

Catatan itu menjadi titik awal perumusan prioritas yang bergerak pada kebutuhan strategis masyarakat.

Wabup Tanto turut memaparkan garis besar komposisi APBD 2026, dimana Pendapatan Asli Daerah tahun 2026 dirancang sebesar Rp212.540.353.943 dan Belanja Daerah sebesar Rp1.278.313.392.330.

Selain menjaga kesinambungan fiskal, struktur anggaran tersebut menempatkan program pembangunan prioritas sebagai fokus utama agar manfaatnya dapat dirasakan lebih luas oleh masyarakat.

Ia menekankan pentingnya percepatan pembahasan agar regulasi dapat ditetapkan tepat waktu sesuai ketentuan PP Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

Pihaknya juga berharap APBD 2026 mampu memperkuat arah pembangunan dan meningkatkan kualitas layanan publik di Kabupaten Barito Selatan.

“Kami berharap Ranperda APBD 2026 dapat segera disepakati bersama agar program pembangunan dapat berjalan optimal dan memberi dampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat,” tutupnya.(sct)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *