MUARA TEWEH – Ketua DPRD Kabupaten Barito Utara, Ir. Hj. Mery Rukaini, M.I.P menjelaskan bahwa pendidikan karakter harus menjadi fondasi utama dalam sistem pendidikan, terlebih di tengah tantangan sosial dan digital yang semakin kompleks.
“Keberhasilan pendidikan tidak hanya bergantung pada nilai rapor atau capaian akademik, tetapi pada bagaimana sekolah membentuk kepribadian siswa agar berakhlak dan berintegritas,” kata Mery Rukaini belum lama ini.
Menurutnya, sekolah tidak cukup hanya mencetak siswa berprestasi akademik, tetapi juga harus membentuk generasi yang memiliki akhlak baik, beretika, serta mampu bertanggung jawab sebagai warga bangsa.
Ia menuturkan, karakter menjadi modal penting bagi generasi muda untuk menghadapi dunia yang terus berubah dengan cepat.
Dengan kepribadian yang kuat, disiplin, serta kemampuan memilah informasi, siswa akan lebih siap menghadapi berbagai tantangan di era digital.
Mery menilai arus teknologi, media sosial, dan informasi yang tanpa batas bisa berdampak negatif jika tidak diimbangi dengan pendidikan karakter yang kokoh.
“Anak-anak sekarang menghadapi tantangan yang jauh berbeda dibandingkan generasi sebelumnya. Mereka perlu dibekali benteng karakter agar tidak mudah terpengaruh hal negatif,” tandasnya.
Lebih jauh, ia menekankan bahwa pendidikan karakter tidak dapat hanya dibebankan kepada sekolah. Peran orang tua dan lingkungan juga harus berjalan seiring.
“Sekolah, keluarga, dan masyarakat harus menjadi satu mata rantai yang saling mendukung. Nilai kejujuran, tanggung jawab, dan empati tidak akan tumbuh jika hanya diajarkan di satu tempat,” ujarnya mebambahkan.
Mery meminta pemerintah daerah melalui Dinas Pendidikan memberikan perhatian lebih pada implementasi program pendidikan karakter di sekolah.
Hal itu dapat dilakukan melalui integrasi kurikulum, kegiatan ekstrakurikuler, hingga pembiasaan perilaku positif di lingkungan sekolah.
Dirinya menegaskan bahwa pembentukan karakter bukan proses instan, melainkan perjalanan panjang yang membutuhkan keteladanan nyata dari para guru, orang tua, dan tokoh masyarakat.
“Karakter yang baik harus dibangun setiap hari. Ini bukan soal teori, tetapi soal pembiasaan dan contoh nyata,” katanya.
Dengan komitmen bersama, Mery optimistis Barito Utara dapat melahirkan generasi yang unggul secara moral maupun intelektual.
“Jika semua pihak sungguh-sungguh menjalankan perannya, kita akan memiliki generasi yang berkeadaban, kuat, dan siap membawa perubahan positif bagi daerah,” tutupnya.(sct)















