BUNTOK – Belum lama ini, Wakil Bupati Barito Selatan, Khristianto Yudha menghadiri perayaan HUT ke-107 Desa Bundar sekaligus HUT ke-65 Balai Adat Gotong Royong di Balai Adat Desa Bundar.
Kehadiran ini menjadi bentuk dukungan pemerintah daerah terhadap kemajuan dan kesejahteraan masyarakat desa.
Dalam sambutannya, Khristianto menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Desa Bundar yang telah menjaga semangat kebersamaan dalam membangun desa hingga memasuki usia lebih dari seabad.
“107 tahun adalah perjalanan panjang yang penuh perjuangan, kebersamaan, dan semangat untuk membangun desa yang lebih baik,”
“Melalui momen ini kami siap mendengar dan merealisasikan apa yang menjadi keinginan masyarakat Desa Bundar,” tambahnya.
Selain itu, Khristianto mengingatkan masyarakat agar menjaga ketertiban, tidak mudah terprovokasi isu menyesatkan, serta terus memelihara suasana damai di lingkungan desa.
Sejarah mencatat, Desa Bundar pernah menjadi pusat pendidikan dan perekonomian di Kecamatan Dusun Utara pada era 1960–2001.
Desa ini menjadi satu-satunya lokasi dengan pasar mingguan serta tempat jual beli karet getah, sehingga menjadi tujuan utama warga desa sekitar untuk berdagang dan bersekolah.
Disisi lain, Kepala Desa Bundar, Eduard menyampaikan apresiasi atas kehadiran Wabup Barsel.
“Dukungan pemerintah daerah menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus menjaga tradisi, kebersamaan, dan semangat gotong royong,” kata Eduard
Acara kemudian dilanjutkan dengan silaturahmi Wabup bersama tokoh masyarakat dan warga Desa Talekoi yang berbatasan langsung dengan Desa Bundar.(sct)